KOMPAS.com - OnePlus 5T akhirnya resmi dirilis setelah sebelumnya ramai menjadi rumor. Sebagai penerus OnePlus 5, OnePlus 5T mengikuti tren desain layar bingkai tipis (bezel-less) dengan rasio 18:9. OnePlus 5T menjadi lini pertama OnePlus yang mengadopsi tren layar bingkai tipis ini.
Layar OnePlus 5T berukuran 6 inci dengan materi berjenis OLED, sama dengan materi yang diusung lini Samsung Galaxy terbaru. Kerapatan layar OnePlus 5T 401 ppi diklaim mampu menampilkan visual yang bersih, tajam, dan kaya warna.
Untuk kebutuhan menjepret foto dan merekam video, kemampuan kamera ganda OnePlus 5T ditingkatkan, terutama untuk bukaan lensa (diafragma) di dua kamera belakangnya.
Kamera pertama memakai sensor Sony IMX398 dengan resolusi 16 megapiksel. Sementara kamera keduanya menggunakan sensor Sony IMX376K dengan resolusi 20 megapiksel. Keduanya mengusung focal lenght yang sama, yakni 27 mm. Focal length lensa kamera belakang ini jadi menyempit, dari sebelumnya 24 mm di OnePlus 5.
Kedua kamera belakang OnePlus 5T juga mengusung lensa dengan bukaan lebar f/1,7 dan teknologi Intelligent Pixel untuk menangani kondisi minim cahaya. Sebelumnya, di lini OnePlus 5 pendahulunya, kamera telephoto-nya hanya memiliki bukaan f/2,6.
Tidak ada fitur telephoto (zoom optik 1,6x) layaknya OnePlus 5 di OnePlus 5T. Meski demikian, kamera 20 megapiksel OnePlus 5T merekam informasi kedalaman bidang (depth of field), sehingga bisa menghasilkan foto bokeh layaknya telephoto.
OnePlus 5T menyematkan fitur baru bertajuk “Face Unlock” yang memungkinkan pengguna membuka ponsel dengan sistem pengenalan wajah. Fitur ini bekerja dengan memanfaatkan kamera depan OnePlus 5T. Prinsipnya lebih kurang sama dengan FaceID pada lini iPhone X.
Meski sudah ada Face Unlock, OnePlus 5T tetap dibekali pemindai sidik jari atau fingerprint scanner. Pengguna bisa memilih salah satu atau keduanya untuk menjamin keamanan.
Dari segi jeroan, OnePlus 5T mengikuti jejak lini flagship dengan memakai chip Snapdragon 835, dan didukung grafis GPU Adreno 540. Ada dua opsi kombinasi RAM dan memori, yakni 6 GB/64 GB dan 8 GB/128 GB.
Tak ada slot microSD yang disediakan. Pengguna hanya memiliki slot untuk dual nano-SIM. Spesifikasi lain dari OnePlus 5T mencakup baterai 3.300 mAh dan sistem operasi Android 7.1.1 Nougat, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Jumat (17/11/2017), dari TheVerge.
OnePlus 5T hanya tersedia dalam warna hitam dan mulai dijual di beberapa negara mulai 21 November. Harga OnePlus 5T mulai 499 dollar AS (Rp 6,7 jutaan) untuk versi RAM 6 GB penyimpanan internal 64 GB dan 599 dollar AS (Rp 8 jutaan) untuk versi RAM 8 GB penyimpanan internal 128 GB.
Lini ini tak bakal menyapa pasar Tanah Air, sebab OnePlus telah menyatakan hengkang dari Indonesia akhir 2016 lalu. OnePlus terhalang aturan tingkat kandungan dalam negeri TKDN 30 persen untuk ponsel 4G yang beredar di Indonesia.
Sumber : TeknoKompas
0 komentar:
Post a Comment